pada tanggal 20 s/d 25 oktober 2008 saya mengikuti training Pengurangan Resiko Bencana oleh asyarakat (PRBOM) yang dilakukan oleh Karina dan CRS.
pelatihan ini melatih tentang bagaimana menjadi seorang fasilitator PRBOM.
saya tertarik mengikuti pelatihan ini karena saya memiliki program PRBOM di Jogja.
juga saya sedang membuat tulisan tentang PRB untuk bencana konflik.
masih sedikit para aktivis perdamaian memilik paradigma pengurangan resiko bencana konflik, akan tetapi aktivis bergerak setelah konflik meledak.
pada tanggal 23 oktober saya dan teman-teman akan melaksanakan seminar kajian potensi konflik di Solo Jawa Tengah. kajian ini untuk mengetahui kerentanan dan potensi konflik menjelang pemilu. akan tetapi tidak hanya melihat pemilunya, kami melihat kepada kerentanan masyarakatnya yang mudah menjadi bahan bakar konflik.